 |
| Ilustrasi (foto: rd.com) |
Sudah dipastikan bahwa selingkuh dapat merusak total hubungan percintaan. Namun menurut ilmuwan, selingkuh tak hanya dapat merusak hubungan percintaan, tapi juga dapat mendatangkan dampak buruk bagi kesehatan.
Perselingkuhan bisa terjadi karena ada ketidakpuasan dengan hubungan yang sedang dijalin. Di sisi lain, selingkuh juga bisa terjadi karena ada kesempatan dalam kesempitan. Dalam beberapa kasus, selingkuh bisa berlangsung dalam beberapa bulan atau tahun.
Lalu apa sih dampak buruk selingkuh bagi kesehatan? Menurut ilmuwan Italia dari University of Turn, pria atau wanita yang tidak setia alias suka selingkuh, berisiko lebih tinggi menderita sakit kepala atau aneurisma.
 |
| (foto: viunge.dk) |
Hal itu disebabkan karena orang yang berselingkuh cenderung memiliki tekanan dan banyak pikiran karena perselingkuhannya tidak ingin diketahui pasangannya.
Lalu menurut para peneliti dari University of Colorado, selingkuh tak hanya berdampak buruk bagi pelakunya, tapi juga bagi yang diselingkuhinya. Orang yang diselingkuhi juga merasakan dampak buruknya, yaitu dapat merusak kesehatan mental mereka.
Setelah mereka mengetahui bahwa pasangannya sudah berselingkuh, sudah dapat dipastikan mereka akan mengalami sakit hati yang amat parah. Sakit hati itu akan berdampak pada pikiran dan hingga akhirnya menyebabkan depresi.
Jadi, alangkah baiknya kalian setia pada pasangan. Jika merasa ada ketidakpuasan, sebaiknya bicarakan dulu atau lebih baik putus ketimbang harus selingkuh.
Thanks for reading Playboy, Ketahuilah Dampak Buruk Selingkuh Bagi Kesehatan